Thursday, October 19, 2017

INTERAKSI SOSIAL SEBAGAI WUJUD STATUS DAN PERANAN SOSIAL Yang wajib Kita Baca


Tidak di pungkiri kenyataanya ilmu itu luas sebelum membahas mengenai INTERAKSI SOSIAL SEBAGAI WUJUD STATUS DAN PERANAN SOSIAL ini, ternyata kita butuh belajar Sebab dalam kehidupan kita sehari-hari kita butuh kemampuan banyak hal yang belum kita pahami yang sebenarnya. Misalnya, untuk mampu menyampaikan keinginan kita kepada orang lain dengan bagus dan benar, kita wajib mengetahui Tutorial berkomunikasi. supaya Bisa berkomunikasi, kita wajib Bisa membaca dan menulis. Sebelum membahas mengenai INTERAKSI SOSIAL SEBAGAI WUJUD STATUS DAN PERANAN SOSIAL, Saat ini, Bisa disimpulkan bila hanya membuka pemikiran kita untuk belajar kita Bisa mengatasi masalah yang kita hadapi setiap hari. Kita belajar, akan mengubah diri kita, dari belum memahami, atau belum ahli di hal tertentu, menjadi kebalikannya dan membuat kita semakin berisi.

INTERAKSI SOSIAL SEBAGAI WUJUD STATUS DAN PERANAN SOSIAL







Dalam interaksi manusia di masyarakat, status dan peranan individu mempunyai arti yang penting. Mengapa? Sebab langgengnya suatu masyarakat tergantung di keseimbangan kepentingan-kepentingan individu tersebut, kaitannya dengan status dan peranan yang ada di dirinya.



a. Kedudukan (Status)

Status atau kedudukan merupakan posisi sosial yang merupakan tempat di mana seseorang menjalankan kewajibankewajiban dan berbagai aktivitas lain, sekaligus merupakan tempat untuk seseorang untuk menanamkan harapanharapan. Dengan Perkataan lain status merupakan posisi social seseorang dalam suatu kelompok atau masyarakat. Menurut Ralph Linton, dalam kehidupan masyarakat dikenal tiga macam status, yaitu ascribed status, achieved status, dan assigned status.
1) Ascribed Status
Ascribed status merupakan status yang diperoleh seseorang tanpa usaha tertentu. Status sosial demikian biasanya diperoleh Sebab warisan, keturunan, atau kelahiran. Contohnya seorang anak yang lahir dari lingkungan bangsawan, tanpa wajib berusaha, ia sudah dengan sendirinya mempunyai status sebagai bangsawan.

2) Achieved Status
Status ini diperoleh Sebab suatu prestasi tertentu. Atau dengan Perkataan lain status ini diperoleh seseorang dengan menjalankan usaha-usaha yang disengaja untuk mengejar serta mencapai tujuan-tujuannya. Misalnya setiap orang Bisa menjadi dokter setelah memenuhi persyaratanpersyaratan tertentu, seperti lulus sebagai sarjana kedokteran.

3) Assigned Status
Assigned status merupakan status yang dimiliki seseorang Sebab jasa-jasanya terhadap pihak lain. Sebab jasanya tersebut, orang diberi status khusus oleh Forum, badan, atau kelompok tertentu. Misalnya gelar-gelar seperti pahlawan revolusi, peraih kalpataru, dan lainnya.



b. Peranan (Role)

Dalam hidup bermasyarakat, selain mempunyai status yang mencerminkan kedudukanmu, Anda juga mempunyai peranan-peranan tertentu sesuai dengan status yang Inheren di dirimu.

Peranan merupakan aspek dinamis kedudukan atau status. Peranan merupakan perilaku yang diharapkan oleh pihak lain dalam melaksanakan Copyright dan kewajiban sesuai dengan status yang dimilikinya. Misalnya di rumah Anda berstatus sebagai seorang anak yang mempunyai peranan untuk menaati dan mematuhi nasihat orang tua, membantu pekerjaan rumah orang tua, tidak melanggar peraturan dalam keluarga, dan lain-lain.

Interaksi sosial yang ada di dalam masyarakat merupakan hubungan antara peranan-peranan individu dalam masyarakat. Ada tiga hal yang tercakup dalam peranan, yaitu sebagai berikut.
1) Norma-norma yang dihubungkan dengan posisi atau kedudukan seseorang dalam masyarakat.
2) Suatu konsep mengenai apa yang Bisa dilakukan oleh individu dalam masyarakat sebagai organisasi.
3) Perilaku individu yang penting untuk struktur social masyarakat.


Artikel Terkait

0 Komentar INTERAKSI SOSIAL SEBAGAI WUJUD STATUS DAN PERANAN SOSIAL Yang wajib Kita Baca

Post a Comment

Back To Top